Cara Merawat Snake Plants
Media & Pot untuk Tanaman Snake Plants Lidah Mertua
Sebenernya tanaman snake plants atau biasa kita sebut dengan nama genus nya sansevieria yang sudah terupdate menjadi dracaena ini, bisa hidup di media apa saja, saya pernah menanam snake plants hanya dengan tanah kebun, juga pernah dengan hanya dengan sekam bakar,and kedua kondisi tersebut tanaman tetap hidup, tapi, betul ada tapi nya, dengan kondisi tanaman yang tidak optimal, nah kalau ingin lebih sehat, tumbuh subur, beranak pinak, jauh dari masalah, macam hidup, ya harus diberikan perhatian.
Video 6 Hal Penting Merawat Sansevieria Subur
Media yang baik adalah media yang poros, campuran dari tanah subur, sekam bakar dan pasir malang, dengan komposisi 1:1:1 adalah pilihan saya.
Pemilihan pot dengan lubang drainase yang baik, ukuran yang tepat, tidak terlalu besar atau kecil, dengan penampakan daun yang sedikit melebihi atau tepat diatas pot dan ruang untuk akar berkembang baik tetapi tetap tidak terlalu luas sehingga kelembaban tidak bertahan terlalu lama (ini mengurangi kemungkinan pembusukan).
Walaupun faktanya memang tanaman ini akan bertahan di media dan pot apa saja, tapi dengan media yang poros, pot dengan drainase yang baik akan memberikan kesempatan pertumbuhan yang subur dan sehat menjadi lebih memungkinkan.
Cahaya Sinar Matahari untuk Snake Plants Lidah Mertua
Snake plants terkenal mampu beradaptasi di segala kondisi cahaya, baik sinar matahari langsung ataupun redup. Redup dalam arti masih ada cahaya yang masuk, kita bisa mengukurnya dengan kemampuan mata kita untuk membaca tulisan dalam ruang tersebut, kalau tidak bisa, artinya ruangan tersebut gelap dan bukan tempat yang ideal.
Walaupun mampu beradaptasi dalam cahaya redup, kwalitas snake plants, khususnya daunnya, terlebih untuk yang memiliki variasi warna atau variegated, tidak akan seindah tanaman yang mendapatkan sinar cukup, pertumbuhan nya pun juga akan terjadi lebih lambat.
Pada paparan sinar matahari langsung yang dan terlalu kuat, snake plants akan berubah menguning sampai terbakar.
Jadi tempatkan snake plants di tempat dengan sinar matahari yang cukup, kalau terpaksa ditempat redup, sekali sekali bawa keluar rumah untuk menilmati sinar matahari lebih, tetapi tetap jangan sinar matahari langsung.
Baca juga:
- Mengenal Tanaman Sansevieria
- Hama Tanaman Lidah Mertua
- Cara Memperbanyak Lidah Mertua
- Manfaat Tanaman Sansevieria
- Membudidayakan Lidah Mertua
- Masalah Pada Tanaman Sansevieria
Penyiraman Snake Plants Lidah Mertua
Penyiraman dilakukan tergantung kondisi cuaca, dan saya tidak mengikuti jadwal, artinya kondisi media pada tanaman menjadi penilaian kapan waktu yang tepat untuk menyiram. Karena tanaman ini sukulen, yang mempunyai kemampuan menyimpang cadangan air pada daun, biarkan media kering, (saya akan mengangkat tiap pot untuk menilai apakah media sudah cukup kering jika pot menjadi ringan, ini adalah waktu yang tepat untuk menyiram, dan sebaliknya jika masih terasa berat, saya bisa menunggu beberapa hari lagi. Ketika melakukan penyiraman, hindari mengenai daun dan pangkal tanaman karena akan menambah resiko terjadinya daun busuk atau bakteri/virus yang menyerang.
Temperature dan Sirkulasi Udara Snake Plants Lidah Mertua
Satu hal yang membuat snake plant bereaksi adalah salju, tapi karena kita di Indonesia tidak memiliki musim dingin, hal ini tidak perlu kita risaukan. Di udara dingin seperti daerah puncak, snake plants akan bertahan dan beradaptasi.
Sirkulasi udara yang baik akan menghindarkan daun tanaman ini dari pembusukan.
Pemupukan Snake Plants Lidah Mertua
Pupuk slow realise adalah pilihan baik untuk tanaman ini yang pada dasarnya tidak memerlukan pemupukan tetapi akan juga senang jika diberikan. Pemberian pupuk setiap 6 bulan sudah cukup.
Terlalu banyak pemupukan membuat tanaman ini harus bekerja keras untuk tumbuh (snake plants memiliki pertumbuhan yang sangat lambat) dan kemungkinan terjadinya pembusukan, daun yang terihat terbakar rentan terjadi.
Pemangkasan Snake Plants Lidah Mertua
Snake plants tidak memerlukan pemangkasan. Mungkin kita akan menemui tip atau ujung daun yang kering, atau daun yang busuk bagian tertentu, pemangkasan bagian ini menimbulkan luka, jika menutup dengan baik akan membuat bekas kering dan sedikit kuning, tapi jika tidak tertutup dengan baik akan membuka pintu untuk bakteri dan jamur masuk dan sasaran mudah hama untuk menyerang tanaman.
Jika menemui daun busuk, memisahkan dengan melepas daun dari tanaman induk menjadi pilihan lebih baik dari pada memotong.
Pengalaman kamu dalam merawat sansevieria, snake plant atau lidah mertua ini bagaimana? drop di kolom komentar yach.
